Ternyata Apple Memiliki Beberapa Produk Gagal

Apple merupakan sebuah perusahaan multinasional yang berpusat di Silicon Valley, Cupertino, California dan bergerak dalam bidang perancangan, pengembangan, dan penjualan barang-barang yang meliputi elektronik konsumen, perangkat lunak komputer, serta komputer pribadi. Apple mempunyai banyak produk yang menjadi suksesornya, yaitu seperti Iphone, Ipad, dan juga Mac. Tapi diantara produk suksesornya Apple memiliki beberapa produk yang dianggap sebagai produk gagalnya Apple, sebagai berikut.

Macintosh TV

Produk gagal yang pernah dibuat Apple pertama adalah Macintosh TV. Produk ini adalah upaya pertama Apple untuk mengkombinasikan komputer dengan TV. Hasilnya? Produk pertama Macintosh yang hadir dengan warna hitam dan membawa custom keyborad dan mouse hitam ini hanya bertahan 1 tahun sejak diperkenalkan pada tahun 1993. Dan ternyata Macintosh TV diperkirakan hanya terjual 10.000 unit saja! Angka yang terlampau jauh jika dbandingkan dengan penjualan produk Apple saat ini kan? berikutnya adalah.

eWorld

Apabila kamu mungkin tidak pernah mendengar tentang eWorld sebelumnya. Karena eWorld adalah produk besutan Apple yang memiliki umur terpendek, hanya bertahan 2 tahun sejak diluncurkan pada tanggal 20 Juni 1994. eWorld adalah proyek ambisius Apple yang ingin menghubungkan seluruh pengguna Mac ke dalam 1 wadah komunitas online. Proyek ini menawarkan pengguna mac berkemmapuan untuk menggunakan browser yang didesain khusus dan sistem email yang mengumpulkan berita dari berbagai sumber. Sejak dikenalkan, eWorld hanya memiliki 115.000 pelanggan.

Mobile Me

MobileMe dimaksudkan untuk memungkinkan akses jarak jauh dan memudahkan pengelolaan terhadap email, kontak, kalender, foto, dan file. Proyek ini bisa dibilang menjadi proyek dramatis, karena terjadi pemecatan Engineer Project Manager MobileMe, Erin Carton, secara langsung di tempat oleh Steve Jobs saat mengadakan pertemuan tim. Kegagalan MobileMe tergantikan oleh kesuksesan iCloud saat ini.

iTunes Ping

Berawal dari gagasan untuk meniru sukses Facebook, iTunes Ping ditargetkan sebagai jejaring sosial media di bidang musik. iTunes Ping merupakan jejaring sosial media yang dihubungkan dengan iTunes di komputer kamu. Dengan ambisi bisa menggaet 160 juta pengguna iTunes ke Ping, sejak dikenalkan pada 20 September 2010 hanya tercapai 2 juta pelanggan. Dinyatakan sebagai produk gagal, iTunes Ping diberhentikan oleh Tim Cook dan dimulailah era Apple Music yang diperkenalkan akhir tahun kemarin.

Apple Bandai Pinpin

Siapa sagka ternyata Apple pernah terjun ke dalam industri game yang didominasi oleh Nintendo, Sega dan Microsoft itu? Pada tahun 1995, Apple bekerjasama dengan Bandai untuk membuat sebuah konsol game Pippin. Khas seperti Apple pada umumnya, produk ini pun dijual dengan harga yang terbilang mahal untuk sebuah konsol, seharga USD 600. Mesinnya sendiri menggunakan Macintosh PowerPC 603 66MHz serta menawarkan pengalaman bermain online. Namun sayangnya mesin tersebut tidak bisa menjalankan game dengan grafis yang tinggi, serta dengan kecepatan hanya 14.4kbp membuat pengalaman bermain online tidak terwujud bagi penggunanya. Produk ini hanya terjual sebanyak 40.000 unit dan dihentikan produksinya pada tahun 1997.

Apple III

Berbeda dengan kesuksesan Apple II, Apple III yang diluncurkan pada tahun 1980 malah menuai banyak kritikan. Seperti desainnya yang nampak sangat gemuk, motherboard yang cepat panas, serta sistem operasi yang sering mengalami crash. Hal ini berhubungan dengan arahan Steve Jobs yang menginstrusikan untuk menghapuskan cooling fan karena dirasa terlalu bising. Apple III ini juga merupakan komputer pertama Apple yang tidak dirancang oleh Steve Wozniak, partner kerja Steve Jobs. Apple sendiri pernah berusaha untuk memperbaiki kegagalan tersebut dengan meluncurkan Apple III plus dan Apple IIc (versi compact Apple II) pada tahun 1984, namun tetap aja gagal.

Apple Lisa

Apple Lisa dilaporkan sebagai proyek awal Steve Jobs yang dikembangkan dari tahun 1983-1986. Penamaan Apple Lisa bertepatan dengan kelahiran putri pertamanya, Lisa Nicole Brennan, dan juga merupakan apkronim dari "Local Integrated Software Architecture".

Dengan semua teknologi yang diusungnya pada kala itu, Lisa bisa dibilang sebagai produk PC yang inovatif. Namun, harga yang sangat mahal membuat PC ini tidak laku, dan hanya terjual sebanyak 10 ribu unit saja. Harga yang dibanderol mencapai USD 10.000, dimana tidak semua orang bisa memilikinya. Pada tahun 1986, Apple memberikan penawaran kepada para pemilik Lisa untuk melakukan trade-in dengan Macintosh yang hanya dihargai sebesar USD 1.500 saja. Terlihat bahwa budaya trade-in Apple sudah diberlakukan sejak lama.

ROKR

Tahukah kamu, bahwa Iphone bukanlah ponsel pertama Apple? Pada tahun 2005, Apple bekerja sama dengan Motorola Inc. untuk meluncurkan ponsel Motorola ROKR. Bertujuan untuk memberikan pengalaman menggunakan iPod dengan kemampuan telekomunikasi, ROKR menjadi produk gagal Apple selanjutnya. Berbanding jauh dengan iPod Nano, sebagai pemutar musik produk ini hanya mampu menyimpan 100 lagu dan proses transfernya pun harus melalui iTunes. Terlihat jika Apple sangat rakus karena tidak ingin kehilangan pangsa pasar iPod nano dan iTunes, bukan?

Power Mac G4 Cube

Power Mac G4 Cube adalah PC pertama buatan Apple yang mempunyai bentuk unik, yaitu kubus. Produk yang diperkenalkan pada tahun 2000 ini memiliki casing unik yang terbuat dari kaca. Dengan desainnya yang unik, produk ini mendapatkan beberapa penghargaan. Namun hal tersebut tidak berjalan seimbang dengan penjualan yang dihasilkannya. Masalah lain yang dihadapi produk ini adalah casing kaca yang dipakainya ternyata mudah retak. Dinyatakan sebagai produk gagal, setahun setelah diperkenalkan, Apple menghentikan produksi Power Mac G4 Cube.

MessagePad

Jauh sebelum Apple memproduksi iPhone dan iPad, pada tahun 1993 Apple pernah memproduksi gadget cerdas yang bernama MessagePad. Perangkat cerdas ini berjalan pada OS Newton, dimana OS tersebut bisa digunakan untuk berkirim email dan faksimili, selain itu juga dibekali dengan aplikasi kalender dan organizer. Namun bukan itu fitur unggulan yang ditawarkan MessagePad, karena MessagePad mengandalkan fitur handwritting recognition melalui perantara alat yang bernama stylus. Namun sayangnya banyak tulisan pengguna MessagePad yang gagal dibaca oleh fitur tersebut, selain itu daya tahan baterai yang lemah juga membuat MessagePad gagal dipasaran dan Apple menghentikan produksinya pada tahun 1997.

Apple Macintosh Portable

Diluncurkan pada September 1989, perangkat ini tidak sesuai namanya karena beratnya lebih dari 16 pound, sehingga lebih tepat difungsikan sebagai perangkat stationary. Dibanderol seharga USD 6.500, perangkat ini hadir dengan banyak masalah dalam kinerjanya. Masalah terbesar yang dihadapi perangkat ini adalah saat menyalakannya, karena memiliki output daya yang sangat rendah. Macintosh Portable bahkan disorot dalam PC World edisi 2006 sebagai produk teknologi terburuk ke-17 sepanjang masa.

Ipod Hi-Fi

Apple pernah melakukan kerjasama dengan Bose pada tahun 2006. Kerjasama ini terjalin dalam proyek untuk membuat speaker stereo set khusus untuk iPod, iPod Hi-Fi. Produk ini dinilai mampu mengeluarkan suara yang memuaskan dari beberapa penggunanya. Sekali lagi, harga jual yang tinggi membuat iPod Hi-Fi tidak menuai sukses di pasaran. Bentuknya yang terlihat besar juga menjadi kendala penjualan perangkat yang dibanderol seharga USD 350 ini.